Sabtu, 16 Desember 2017

Makna Nilai

Hay kawan, ini aku balik lagi membawa pengetahuan membahas tentang makna nilai. Yuk langsung aja

          Hidup bermakna gerak. Manusia bertindak, berlaku dan berbuat. Di belakang tiap tindakan dan laku perbuatan selalu ada motif atau dasar atau alasan. Manusia bertindak, karena ada sesuatu yang ingin dicapainya. Kalau yang ditujunya itu tercapai, puaslah dia. Kepuasan terjadi, kalau sesuatu yang dipandang berharga tercapai. Tiap yang dipandang berharga itu mengandung nilai.
           Maka manusia dalam tindakan dan lakuperbuatan, digerakkan oleh nilai-nilai. Dua tindakan yang sama, tapi berbeda nilai yang dikandungnya, berbeda pula penghargaan terhadap tindakan-tindakan itu. Membunuh seseorang untuk mendapatkan harta atau kedudukannya adalah kejahatan. Membunuh orang dalam membela diri, bukanlah dipandang jahat. Membunuh orang dimedan perang adalah tindakan terpuji. Makin banyak prajurit membunuh musuh di medan tempur, makin dipuja ia sebagai pemberani.
           Teori nilai harus dihubungkan dengan orang banyak, yang berlaku berbuat dalam masyarakat. Mereka berlaku dan berbuat, digerakkan oleh kehendak yang dirasakannya berharga, bertujuan mencapai sesuatu yang dirasakannya bernilai. Dibelakang tindakan individu dan masyarakat adalah soal nilai. Jelaslah bahwa dibelakang tindakan dan lakuperbuatan yang kita jumpai dalam kehidupan sehari-hari, dirumah tangga kita, disekolah, dipasar, ditempat-tempat pertemuan, di pesta-pesta, dimana-mana, dikehidupan sehari-hari itu berlangsung dengan penuh kenyataan, dibelakang tindakan dan lakuperbuatan itu selalu kita bertemu dengan filsafat. Selama tindakan kita sehari-hari itu mengandung nilai,selama itu kita terlibat dengan filsafat.
          Baik dan benar adalah dua hal yang tidak identik, sekalipun ke dua-duanya bersifat positif. Yang baik itu mungkin benar, mungkin juga tidak benar. Yang benar itu mungkin dianggap baik atau buruk. Tetapi manakalq yang baik itu bertaut dengan yang benar(atau sebaliknya), maka kita berhadapan dengan sesuatu yang ideal. Bagus tidak identik dengan benar. Dan juga bagus itu tidak identik dengan baik. Yang ideal bagi kemanusiaan ialah, kalau ketiga B itu bersatu, yaitu apabila yang Baik -yang Bagus – yang Benar saling-hubungan dan saling kait.
          Suatu barang bernilai bagi kita, karena berguna. Barang itu berharga bagi kita dan puasahj kita kalau mendapannya. Bagi orang lain mungkin tidak bernilai, karena baginya tidak berguna. Dalam bukunya Op Weg naar Wijsgerig Denken. Langeveld menjelaskan kebudayaan sebagai pelaksanaan aktif nilai-nilai dan hasilnya. Nilai-nilai itu sendiri seolah-olah mengisi kenyataan, sehingga menjadi sifat kenyataan itu. Fakta itu sendiri sesungguhnya adalah netral, tapi

Jumat, 15 Desember 2017

Korosi

Hay kawan, aku balik lagi dengan membawa pengetahuan yang mungkin akan membantu kalian tentang pembahasan tentang korosi atau yang biasa kalian sebut karat. Langsung aja ya...

Korosi adalah kerusakan atau degradasi logam akibat reaksi redoks antara suatu logam dengan berbagai zat di lingkungannya yang menghasilkan senyawa-senyawa yang tidak dikehendaki. Dalam bahasa sehari-hari, korosi disebut perkaratan. Contoh korosi yang paling lazim adalah perkaratan besi.
Sebagian orang mengartikan korosi sebagai karat, yakni sesuatu yang hampir dianggap sebagai musuh umum masyarakat. Karat (rust) adalah sebutan yang belakangan ini hanya dikhususkan bagi korosi pada besi, padahal korosi merupakan gejala destruktif yang mempengaruhi hampir semua logam.Walaupun besi bukan logam pertama yang dimanfaatkan oleh manusia, tidak perlu diingkari bahwa logam itu paling banyak digunakan, dan karena itu, paling awal menimbulkan masalah korosi serius. Karena itu tidak mengherankan bila istilah korosi dan karat hampir dianggap sinonim (Chamberlain, 1991).
Reaksi reduksi oksidasi merupakan reaksi yang disertai pertukaran elektron antara pereaksi, yang menyebabkan keadaan oksidasi berubah. Dari sejarahnya, istilah oksidasi diterapkan untuk proses-proses dimana oksigen diambil oleh suatu zat. Maka reduksi dianggap sebagai proses dimana oksigen diambil dari dalam suatu zat. Kemudian pengangkapan hidrogen juga disebut reduksi, sehingga kehilangan hidrogen harus disebut dengan oksidasi. Sekali lagi reaksi-reaksi lain dimana baiik oksigen maupun hidrogen yang tidak ambil bagian belum bisa dikelompokkan sebagai oksidasi atau reduksi sebelum definisi oksidasi dan reduksi yang paling umum, yang didasarkan pada pelepasan dan pengambilan elektron, disusun orang (Svehla, 1990).
Korosi dapat digambarkan sebagai sel galvanik yang mempunyai hubungan pendek dimana beberapa daerah permukaan logam bertindak sebagai katoda dan lainnya sebagai anoda, dan rangkaian listrik dilengkapi oleh aliran electron menuju besi itu sendiri. Sel elektrokimia terbentuk pada bagian logam dimana terdapat pengotor atau di daerah yang terkena tekanan (Oxtoby, dkk., 1999).
Pada peristiwa korosi, logam mengalami oksidasi , sedangkan oksigen (udara) mengalami reduksi . Karat logam umumnya adalah berupa oksida atau karbonat. Rumus kimia karat besi adalah Fe2 O 3 .nH 2 O, suatu zat padat yang berwarna coklat-merah.

Kamis, 14 Desember 2017

Pancasila Sebagai Ideologi Penangkal Paham Radikalisme

Hay kawan, aku balik lagi nih dengan membawa tulisan yang mungkin sangat membantu bagi kalian. jadi langsung aja yaaa....

Pancasila Sebagai Ideologi Penangkal Paham Radikalisme
A. Pengertian Radikalisme
Radikalisme berasal dari bahasa latin radic yang berarti “akar”. Dengan demikian,”berpikir secara radikal” sama artinya dengan berpikir hingga keakar-akarnya. Hal tersebutlah yang kemudian besar kemungkinan bakal menimbulkan sikap-sikap anti kemapanan.Sartono Kartodirdjo mengartikan radikalisme sebagai gerakan sosial yang menolak secara menyeluruh tertib sosial yang sedang berlangsung dan ditandai oleh kejengkelan moral yang kuat untuk menentang dan bermusuhan dengan kaum yang memiliki hak-hak istimewa dan yang berkuasa.
B. Ciri-Ciri Kelompok Radikalisme
Seorang pemikir Islam asal Afrika Selatan Farid Esack menjelaskan bahwa kelompok Islam Radikal (fundamentalis) dapat dibaca dalam tujuh ciri
1. Berkomitmen pada praktik keagamaan yang ketat,
2. Berkomitmen menaati teks,
3. Memiliki pandangan ahistoris bahwa Islam mampu menjawab semua pertanyaan umat manusia secara permanen,
4. Berkeyakinan akan perlunya penerapan shari'at Islam yang diyakini fundamentalis telah dipraktikkan pada zaman Nabi SAW di Madinah,
5. Berkomitmen untuk menegakkan negara Islam dengan kedaulatan di tangan Tuhan,
6. Permusuhan terhadap semua pihak yang menolak fundamentalis dengan menyebut mereka sebagai orang yang telah memiliki kesesatan dari pada kebenaran,
7. Penyangkalan terhadap kebaikan apapun dalam sesuatu non-Islam.
C. Beberapa cara meredam radikalisme
1. Membangun Wawasan Multi-religius
Kajian tentang religius, dalam terminologi yang lebih luas sering disebut pluralitas, telah banyak diminati kalangan sarjana sosial. Satu hal yang harusdipegang kuat ketika masuk dalam ranah ini adalah kerelaan seorang dari latar belang agama apapun untuk melepaskan perasaan superioritas agamanya atas agama lain.
2. Memasukkan Kembali Pendidikan Pancasila
Memasukkan kembali Pendidikan Pancasila ke dalam kurikulum pendidikan Sekolah Dasar (SD/MI), SMP/M.Ts, SMA/SMK/MA, hingga Perguruan Tinggi. Dengan tujuan memaparkan kepada mereka, agar para generasi muda memiliki wawasan kebangsaan dan nasionalisme yang tinggi, sehingga bisa fokus membangun bangsa dan tidak mudah terjerat oleh faham-faham yang bisa merusak otak anak bangsa salah satunya Radikalisme.
3. Menerapkan Nilai-Nilai Pancasila
Ideologi memiliki fungsi penting untuk penegas identitas bangsa atau untuk menciptakan rasa kebersamaan sebagai satu bangsa. Pancasila harus menjadi petunjuk bagaimana Negara ini ditata-kelola dengan benar agar lebih bersifat fungsional. Melalui manusia itu sendiri yang perlu menjunjung tinggi nilai-nilai pancasila dengan mengaplikasikannya kedalam kehidupan sehari-hari. Bangsa yang dikenal paling majemuk di dunia dengan tradisi budayanya yang penuh toleran, ramah, religius, dan menjunjung tinggi nila-nilai kesopanan, tiba-tiba berubah menjadi bangsa yang beringas, bahkan tidak segan-segan melakukan kejahatan terhadap kemanusiaan, seperti aksi terorisme dan berbagai bentuk tindakan kekerasan lainnya. Sehingga kita harus mulai menerapkan nilai-nilai pancasila agar tidak terpengaruh dengan faham Radikalisme.
Unsur ideologi menjadi inheren di dalam islamisme karena pertautannya yang erat dengan sistem kekuasaan. Ideologi sebagai matriks budaya untuk menyederhanakan kompleksitas kehidupan sosial berfungsi sebagai penggerak dan landasan pemikiran atau gagasan di belakang aktivitas dan gerakan-gerakan yang dikategorikan sebagi Islamisme.

Bab III KESIMPULAN
Gerakan Islam Radikal merupakan gerakan menyimpang dari substansi ajaran Islam. Namun harus dipahami bahwa mereka saudara seiman kita jadi tugas utama kita adalah mendekati dan menggandeng gerakan Islam Radikalisme agar kembali pada Islam sejati. Selain itu pancasila sebagai landasan negara kita harus diterapkan nilai-nilainya dalam kehidupan sehari-hari agar tidak terpengaruh dengan faham Radikalisme dan tidak melakukan tindak Terorisme serta kekerasan lainnya.

DAFTAR PUSTAKA
Kartodirdjo,Sartono.1985.Ratu Adil.Jakarta: Sinar Harapan
Masfiah,Umi,dkk.2016.Radikalisme dan Kebangsaan.Yogyakarta:C.V Arti Bumi Intaran
Mahfudz,Muhsin.Jurnal Kajian Islam Vol.3, No.2, Agustus 2011. ”Kajian Kritis Terhadap Fundamentalisme dan Radikalisme Dalam Islam”

Rabu, 13 Desember 2017

Puisi asal buat

Oke guys,aku balik lagi nih bawa tulisan.Tentang salah satu karya sastra berwujud tulisan yang didalamnya terkandung irama, rima, ritma dan lirik dalam setiap baitnya yaitu puisi. Di dalam puisi ini aku bisa menuangkan perasaan yang aku rasain dalam bentuk tulisan. Entah itu rasa senang,sedih,kecewa,putus asa,ataupun cinta. Tanpa perlu berlama-lama lagi yuk langsung aja baca puisiku and dihayati ya,,,selamat membaca.


*Malam ini langit terlihat indah, tak ada awan mendung yang gelap
Begitu bersih dihiasi bulan bulat sempurna
Dengan bintang-bintang yang bergelantungan menemaninya
Tapi kutetap sendiri disini
Menunggu sang pangeran datang menghampiri
Membawaku bersamanya kesurga mimpi
Yang kan menjadi kenangan indah namun terkunci
Angin malam menerpa wajahku berkali-kali
Dinginnya menusuk sampai ke hati
Hingga hati ini dingin bagai gunung es abadi
Karena seringnya tersakiti

*Ketika bunga tak lagi tercium aromanya
Ketika bulan tak lagi memancarkan sinarnya
Ketika tak ada lagi yang peduli dengannya
Ketika itulah rasa dingin mnyelimuti hatinya
Sepi,sunyi,sendiri yang selalu ia alami
Jauh dari kehidupan glamor duniawi
Hanya bisa mengadu pada sang Ilahi
Menatap gelap dalam diri

*Perlahan-lahan musim semi menghampiri
Rasa hangat cairkan es di hati
Warna hijau mulai mendominasi
Mekarlah bunga mawar yang sangat di nanti
Riang dan gembira penuhi dada
Melihat pemandangan di depan mata
Kepedihan dan kesedihan telah sirna
Menatap hari esok bahagia

Sekian dulu ya tulisanku,and makasih yang udah mau baca sampai akhir...

Selasa, 12 Desember 2017

Cerpen sahabat

       Hay,ini pertama kalinya aku bikin tulisan untuk mengisi ini blog. And karena blog ini masih kosong aku isi aja dengan berbagai hal. Oke daripada aku bernarasi terus lebih baik langsung saja bagi kalian mungkin sudah tidak asing lagi dengan CERPEN atau Cerita Pendek. Cerpen sendiri dalah salah satu karya sastra yang berisi cerita atau kisah manusia melalui tulisan yang pendek dan singkat biasanya cerpen tidak terlalu panjang seperti novel. Cerpen memiliki kata kurang dari 10.000 kata. Nahhh,ini dia salah satu cerpen saya and kalau mau baca lebih banyak lagi tentang cerpenku kalian bisa cari di aplikasi Wattpad dengan judul" my story" atau kalian bisa cari "kartinawulan39" di Wattpad.

Only You
Air mataku jatuh beriringan dengan air hujan yang terus membasahi gundukan tanah merah didepanku. Meski hujan mengguyur tubuhku,aku tetap kokoh berdiri menghadiri acara pemakaman Isa. Seorang kawan daru masa laluku. Namanya sempat hilang dari ingatanku,namun akhir-akhir ini namanya lah yang memenuhi memoriku. Rinai hujan masih berderai, meski yang tersisa kini tinggal lah rintik. Kuberjalan pelan menyusuri ratusan batu nisan menuju mobil hitam yang terparkir diluar area pemakaman. Setelah sampai dimobil,ternyata akulah orang yang pertama keluar dari acara itu. Jika aku terus berada disana, aku tak akan bisa menahan air mataku ini mengenang kawanku itu.
Kembali kuteringat ketika masih kecil kami selalu bersama. Bermain,belajar,dan bersendau gurau bersama. Apalagi kami satu kelas di sekolah yang sama otomatis waktu kebersamaan kami makin banyak. Dulu aku sering dikerjain oleh teman-temanku karena badanku yang kecil. Tapi Isa selalu membantuku selain badannya yang lebih besar dariku Isa juga lebih berani daripada aku. Apabila aku tidak mengerti dalam sebuah soal maka Isa yang membantuku dan mengajariku. Hampir setiap malam kami belajar bersama dirumah Isa. Walaupun sempit,tapi aku bahagia bisa belajar dan mengerjakan PR dengannya.
Aku sangat sedih saat kelulusan SD,karena akan berpisah dengan kawan yang sangat kusayangi itu. Tapi dengan cepat rasa sedih itu menghilang,karena Isa akan meneruskan SMP yang sama denganku. Seakan tak bisa dipisahkan aku dan Isa satu kelas lagi saat di SMP selama 3 tahun. Waktu yang cukup lama bukan? Di SMPlah virus merah jambu mulai menghinggapi Isa,tepatnya kelas IX.
Kevin, teman sekelas kami yang sangat keren pada waktu itu. Mungkin karena keturunan Inggris alias blasteran dan Kevin juga jago dalam olahraga. Hampir setiap gadis disekolah kami mengaguminya,termasuk Isa. Kawanku yang satu ini menurutku tak hanya mengagumi namun mungkin juga menyukai.
***
"Isa,kamu lagi ngapain disini?" tanyaku pada suatu hari."Enggak lagi ngapa-ngapain kok"jawabnya sambil mengalihkan pandangannya lalu pergi begitu saja tanpa sepatah katapun."Apa yang sedang Isa lihat tadi?"fikirku. Setelah kulihat ternyata Kevin sedang bermain basket. Tiba-tiba ad yang menghampiri Kevin,sontak aku terkejut ketika melihat Isa membawakan air dan handuk untuk Kevin. Wahhh,jangan-jangan mereka sudah jadian.
Seperti malam-malam sebelumnya,malam ini aku mengerjakan PR bersama Isa. Tapi malam ini bukan mengerjakan PR bersama namanya. Karena aku mengerjakan PR sendiri,sedangkan Isa sama buk dengan gadget baru yang orangtuanya belikan. Setelah aku selesai mengerjakan PR ku, kulirik buku Isa tak disentuhnya sama sekali."Isa sudah mengerjakan PRnya kah?"tanyaku pelan. Tanpa menoleh sedikitpun dari layar gadget nya,ia menjawab"belum ntar aja lah. Lagi asyik ini". Kudekatkan wajahku kelayar gadget tersebut disitu tertulis"Iya yang. Ayang lagi bete"dan dikirim dari"Ayang Kevin"."Kamu apa-apaan sih. Lihat-lihat aja"seru Isa sambil menjauhkan layar gadgetnya dari pandanganku."Habisnya kamu kelihatan asyik sendiri dan cuekin aku"ucapku yang akhirnya membuat pandangan Isa teralihkan dari gadget tersebut.
"Maaf ya,aku udah cuekin kamu akhir-akhir ini" ujar Isa menyesal."Iya enggak papa kok,ngomong-ngomong Isa pacaran sama Kevin kah?"tanyaku penasaran."Emh,,cuma temen sih,tapi katanya Kevin, dia udah nyaman sama aku daripada pacarnya itu kan mereka LDR an"jelasnya."Ohh,jadi temen rasa pacar and pacar rasa temen. Cieee yang udah deket sama Kevin"seruku,Isa pun tersipu malu. Setelah hari itu aku sering melihat Isa bersama dengan Kevin,tampaknya Isa bahagia sekali. Namun tiba-tiba Isa tidak masuk sekolah."Apakah Isa sakit?"pikirku,lalu sepulang sekolah aku berencana menemui Isa.
"Isa kenapa?"tanyaku sambil mengusap air matanya.

" Isa lagi sedih melihat Kevin "jawabnya
" Memangnya Kevin kenapa?"
"Kevin ngejauhin Isa,dia deket lagi sama pacarnya"
"Terus,hubungan Isa dengan Kevin gimana?"
"Nahh,itu dia. Kevin pergi ninggalin Isa gitu aja tanpaada penjelasan apapun"
"Udah,Isa jangan nangis lagi. Kan ada aku disini aku bakal nemenin Isa disini. Tenang aja jalan Isa masih panjang,jadi besok Isa berangkat sekolah ya"
"Mungkin besok Isa enggak masuk sekolah"
"Kenapa?"
"Enggak papa,lusa aja ya Isa masuk sekolahnya"
"Ya udah terserah Isa aja mau masuk kapan,tapi kalau bisa secepatnya ya. Oh iya karena udah sore aku pulang dulu ya"
"Iya,dahh"
"Dahh"Aku pun pulang dengan banyak tanda tanya dikepalaku.
Mentari yang hangat menyentuhku melalui celah-celah dedaunan yang basah tertimpa embun. Aroma lembab menebar memenuhi ruang kelas IX-A. Disana kududuk sendiri menanti kedatangan kawanku sembari membaca buku. Waktu terus berlalu dan siswa-siswi lainnya terus berdatangan. Namun aku tak menemukan kawanku itu. Apa Isa tak akan datang hari ini?Tidak,Isa pasti datang. Mungkin tidak hari ini. Seminggu sudahIsa tidak masuk,sepulang sekolah ini aku harus kerumahnya lagi. Kenapa sampai sekarang Isa belum masuk sekolah juga. Aku kesepian tanpa mu Isa.
Tok tok tok," Assalamua'laikum" seruku. Namun tak ada jawaban dari dalam rumah Isa. Kuulangi lagi seruanku dan hasilnya nihil,hanya tetangga Isa yang keluar dari rumahnya dan bertanya padaku."Cari siapa dek?".
"Saya mencari Isa bu!"jawabku
" Adek temennya Isa ya?"
"Iya bu"
"Isa kan sudah pindah"

Beberapa Kosakata Korea (Hangul)

      Hello guys, kalian para k-popers pasti pengen kan ketemu sama bias nya masing-masing. Nahh, trus kalau udah ketemu mau bilang apa? bi...